
Fomo syndrome adalah kondisi psikologis yang ditandai dengan rasa takut atau khawatir akan melewatkan sesuatu yang penting atau menyenangkan. Kondisi ini sering kali dipicu oleh penggunaan media sosial, di mana pengguna melihat orang lain menikmati pengalaman yang menarik dan kemudian merasa perlu untuk ikut melakukannya.
Gejala Fomo Syndrome dapat berupa:
- Rasa khawatir atau gelisah saat tidak bisa mengikuti tren atau kegiatan yang sedang populer
- Selalu ingin tahu apa yang dilakukan orang lain di media sosial
- Merasa tertinggal atau ketinggalan zaman
- Merasa tidak cukup baik atau tidak populer
Penyebab Fomo Syndrome belum sepenuhnya dipahami, tetapi beberapa faktor yang dapat berkontribusi antara lain:
- Penggunaan media sosial yang berlebihan
- Keinginan untuk selalu terhubung dengan orang lain
- Perasaan rendah diri atau insecure
- Kekhawatiran akan kehilangan sesuatu
Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi Fomo Syndrome:
- Batasi penggunaan media sosial
- Fokus pada kehidupan nyata
- Berfokus pada hal-hal yang membuat Anda bahagia
- Berlatih mindfulness
- Mencari bantuan profesional jika perlu
Fomo Syndrome dapat berdampak negatif pada kehidupan seseorang, antara lain:
- Stres
- Kecemasan
- Depresi
- Kesulitan fokus
- Gangguan tidur
- Masalah interpersonal
Fomo Syndrome adalah kondisi yang umum terjadi, terutama di kalangan pengguna media sosial. Kondisi ini dapat berdampak negatif pada kehidupan seseorang, sehingga penting untuk mengetahui cara mengatasinya.
WebFOMO adalah sebuah perasaan cemas atau takut yang timbul di dalam diri seseorang akibat ketinggalan berita, tren, atau hype. Rasa takut ketinggalan ini mengacu pada persepsi bahwa orang lain lebih bersenang-senang dan menjalani kehidupan yang. WebFear of Missing Out atau FoMO adalah fenomena di mana seseorang merasa takut ketinggalan dalam berbagai aspek kehidupan. Seseorang yang mengalami kondisi ini akan merasa orang lain memiliki kehidupan yang lebih baik, lebih bersenang.

FOMO Syndrome, Gejala, dan Cara Mengatasinya - INSAN-Q Psychological Services - Source: FOMO Syndrome, Gejala, dan Cara Mengatasinya - INSAN-Q Psychological Services

Fomo dan Cara Mengatasinya - Source: April Hatni
Apa Itu Fomo Syndrome, FoMO, Sindrom Sosial Zaman Now, 9.68 MB, 07:03, 38,441, CNBC Indonesia, 2019-09-27T12:15:01.000000Z, 4, FOMO Syndrome, Gejala, dan Cara Mengatasinya - INSAN-Q Psychological Services, FOMO Syndrome, Gejala, dan Cara Mengatasinya - INSAN-Q Psychological Services, 300 x 500, jpg, , 2, apa-itu-fomo-syndrome
Apa Itu Fomo Syndrome. WebFOMO adalah kecemasan yang disebabkan oleh keyakinan bahwa kamu akan ketinggalan dalam pengalaman menarik atau peluang penting. Amigdala, bagian otak yang mendeteksi apakah sesuatu merupakan ancaman bagi kelangsungan hidup atau.
Seiring perkembangan media sosial saat ini, informasi yang diunggah oleh orang bisa diakses dengan mudah. Nah, pasti pernah terlintas di pikiran kita misalnya nih kalau membuka Instagram, betapa serunya kehidupan para selebritis, influencer atau teman-teman kita.
Seakan hidup mereka sungguh sempurna. Kesimpulan ini terbersit hanya dengan melihat aktivitas mereka yang terekam pada video atau foto saat mereka sedang menikmati makanan enak, berpelesir ke destinasi menarik, menggunakan produk perawatan dan barang-barang bagus lainnya. Kita perlu waspada, jika mulai merasakan ingin menikmati hal-hal yang kita lihat di media sosial tadi dengan alasan cemas ketinggalan zaman. Ini artinya, kita bisa jadi terjangkit sindrom fomo atau fear of missing out. Mengikuti perkembangan terkini memang tidak salah.
Simak pemaparan Mercy Andrea di Investim, CNBC Indonesia (Jumat, 27/09/2019) berikut ini.
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di cnbcindonesia.com/.
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision ch 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social:
Twitter: twitter.com/cnbcindonesia
Facebook Page: facebook.com/CNBCIndonesia/
Instagram: instagram.com/cnbcindonesia/
FOMO Syndrome, Gejala, dan Cara Mengatasinya - INSAN-Q Psychological Services
FoMO, Sindrom Sosial Zaman Now

Source: Youtube.com
Siapa yang suka FOMO Ternyata ini penjelasannya! #Shorts

Source: Youtube.com
FOMO - the fear of missing out: Bobby Mook at TEDxUNC

Source: Youtube.com
Casually Explained: The Fear of Missing Out

Source: Youtube.com
Belum ada tanggapan untuk "Apa Itu Fomo Syndrome"
Posting Komentar